Salehuddin Apresiasi Penangkapan Tersangka Kasus Muara Kate, Dorong Penuntasan Tuntas

RAIDMEDIA, SAMARINDA – Sekretaris Komisi I DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Salehuddin, mengapresiasi langkah sigap Polda Kaltim yang telah menangkap tersangka dalam kasus di wilayah Muara Kate. Ia menyebut penangkapan tersangka sebagai bukti nyata kinerja maksimal aparat penegak hukum, sekaligus respons terhadap desakan masyarakat dan media.
“Alhamdulillah, artinya berkat dorongan kawan-kawan di media juga. Polda sudah bekerja dengan maksimal,” kata Salehuddin.
Meski demikian, ia mengakui masih ada sebagian masyarakat yang belum sepenuhnya puas atas perkembangan kasus tersebut. Salah satu penyebabnya, menurut dia, kemungkinan masih adanya pihak-pihak yang terlibat namun belum tersentuh hukum.
“Mungkin karena ada oknum di balik peristiwa itu yang belum tersentuh. Tapi saya pikir ini sudah menjadi langkah awal yang baik,” ujarnya.
Salehuddin berharap proses hukum atas kasus ini bisa berjalan hingga tuntas agar tidak menyisakan kekecewaan ataupun kecurigaan di masyarakat. Penuntasan hukum yang transparan, lanjutnya, menjadi kunci untuk memulihkan kepercayaan publik.
“Kita berharap permasalahan ini diselesaikan secara hukum agar tidak ada lagi residu kekecewaan. Kita beri apresiasi terhadap kerja-kerja aparat penegak hukum, termasuk Polda, tapi kita juga mendorong agar tuntas. Jangan sampai ada kecurigaan yang tersisa di masyarakat,” tuturnya.
Ia menekankan pentingnya langkah-langkah antisipatif guna mencegah kasus serupa terjadi di wilayah lain di Kaltim, dengan mengidentifikasi beberapa titik yang berpotensi mengalami permasalahan serupa.
“Kalau saya lihat, ada beberapa titik kabupaten yang memang bisa jadi ini akan terjadi. Maka kita perlu berpikir ke depan. Jangan sampai kasus seperti ini terulang kembali di tempat lain,” katanya.
Menutup pertanyaannya, Salehuddin mengimbau pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat untuk terus menjaga komunikasi dan kewaspadaan demi menjaga stabilitas sosial dan hukum di daerah. (adv/bi)



