DPRD Kaltim

PDD ke-9, DPRD Kaltim Tekankan Pentingnya Pemerintahan Berbasis Budaya

RAIDMEDIA, KUTAI KARTANEGARA – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Abdul Rakhman Bolong kembali menggelar kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah (PDD) ke-9 Desa Loa Duri Seberang, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Minggu (5/10/2025). Kegiatan tersebut mengusung tema “Pemerintahan yang Baik Bersumber dari Nilai Budaya Bangsa”.

Dalam sambutannya, Rakhman menegaskan praktik pemerintahan yang baik tidak bisa dilepaskan dari nilai-nilai budaya bangsa. Menurutnya, prinsip seperti gotong royong, musyawarah dan mufakat, keadilan sosial, kesederhanaan, serta kejujuran merupakan fondasi utama dalam penyelenggaraan pemerintahan yang berintegritas.

“Manusia pada hakikatnya adalah makhluk sosial. Artinya, kita tidak bisa hidup sendiri, kita membutuhkan orang lain dan harus berinteraksi dalam masyarakat,” ujar Rakhman.

Hadir sebagai narasumber, akademisi Ismail Lukman. Ia menjelaskan “pemerintah” dan “pemerintahan” memiliki makna berbeda, tetapi saling berkaitan. Pemerintah, katanya, merujuk pada struktur atau lembaga yang berwenang mengatur wilayah, sedangkan pemerintahan berbicara tentang proses bagaimana struktur itu dijalankan.

“Satu bicara tentang struktur, satu lagi bicara tentang proses. Jadi bagaimana sistem itu berjalan, bagaimana aturan diterapkan itulah yang disebut pemerintahan,” jelas Ismail.

Ia mencontohkan hal tersebut dalam konteks desa yang akan segera menjadi desa definitif. Dalam proses itu, kata dia, akan terbentuk pemerintah desa sebagai struktur, yang kemudian diikuti oleh pembentukan sistem dan tata kelola pemerintahan sebagai proses berjalannya lembaga tersebut.

“Setelah struktur terbentuk, baru kita bicara bagaimana pemerintahannya berjalan, apa aturannya, dan seperti apa ciri khas dari pemerintahan itu nanti,” tutup Ismail. (adv)

 

Related Articles

You cannot copy content of this page