Dispora Kaltim Aktifkan Kembali Pemuda Karang Taruna
RAIDMEDIA, SAMARINDA – Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Dispora Kaltim, Hasbar Mara, menjelaskan pada tahun 2023, melalui surat edaran dari Sekda Provinsi Kaltim, seluruh kabupaten/kota diimbau untuk mengaktifkan kembali Karang Taruna di semua tingkatan, mulai dari kecamatan hingga provinsi. Ini menjadi langkah awal untuk memperkuat basis partisipasi pemuda di setiap wilayah Kaltim.
“Tahun 2023, sesuai surat dan himbauan Sekda Provinsi Kaltim, seluruh kabupaten/kota dihimbau untuk mengaktifkan kembali Karang Taruna di seluruh tingkatan, baik itu kecamatan, kabupaten/kota, maupun provinsi,” tambahnya.
Hasbar juga menekankan bahwa Karang Taruna adalah organisasi pemuda terbesar yang tersebar di seluruh Indonesia, dan dapat menjadi alat mobilisasi yang efektif untuk menggerakkan partisipasi pemuda tanpa melihat latar belakang sosial maupun agama.
“Karang Taruna ini organisasi besar, di seluruh provinsi ada, di semua tingkatan ada. Tidak membedakan masalah sosial atau agama, semua bisa masuk,” tegasnya.
Lanjut Hasbar, bahwa organisasi ini memiliki potensi besar untuk memberdayakan pemuda secara luas, ia optimistis dengan peran Karang Taruna dalam membangun kepemimpinan di kalangan pemuda. Tahun pertama pemberdayaan Karang Taruna sudah membawa dampak signifikan pada peningkatan IPP Kaltim.
“Dan alhamdulillah, tahun pertama kami masuk dalam pemberdayaan Karang Taruna, IPP yang awalnya di posisi 7 tahun 2021, pada tahun 2023 naik ke posisi 4,” ungkapnya.
Meskipun hasil ini belum maksimal, Hasbar melihat ini sebagai awal yang baik dalam upaya memberdayakan pemuda Kaltim. Program ini juga berfokus pada bagaimana pemuda bisa belajar berorganisasi, yang kemudian akan melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan.
“Ini salah satu gebrakan yang diambil oleh Dispora Kaltim melalui bidang pemberdayaan. Bagaimana kami fokus pada pemuda agar bisa berorganisasi dan jadi pemimpin,” tambah Hasbar.
Menurut Hasbar, kebanyakan pemimpin, baik di tingkat daerah maupun nasional, lahir dari organisasi. Karang Taruna memberikan peluang yang besar bagi pemuda Kaltim untuk mengasah kemampuan kepemimpinan mereka.
“Rata-rata pemimpin kita dari organisasi, tidak ada yang dari pedagang. Pemimpin seperti gubernur hingga bupati lahir dari organisasi,” pungkasnya. (mil/adv)
